Berita Terbaru

Irjen Pol Suntana Digadang-gadang Bakal Jadi Kabaintelkam Polri

Irjen Pol Suntana. 

JAKARTA, BewaraNews.Com – Gelombang mutasi di Mabes Polri akan bergerak kembali, seiring ditunjuknya Komjen Paulus Waterpaw oleh Presiden Joko Widodo untuk menjabat sebagai Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP). 

Seperti yang diberitakan, struktur di level atas Mabes Polri dipastikan akan mengalami perombakan cukup penting tahun ini. Itu karena ada satu pos kosong jabatan bintang tiga (Komjen) Polri yang perlu segera dicari penggantinya untuk menangani berbagai persoalan keamanan dalam negeri. 

Sebenarnya tidak terlalu sulit bagi Kapolri untuk menentukan figur ideal yang tepat untuk mengisi jabatan yang akan duduk di kursi nomor satu di badan telik sandi Polri ini. 

Mengenai siapa orangnya yang layak dan pantas yang akan naik menjadi bintang tiga dan mengisi jabatan Kabaintelkam Polri masih menjadi misteri, sebab penentuan akhir ada di tangan Kapolri.

Tentunya publik sangat berharap agar Kabaintelkam Polri akan bisa melanjutkan keberhasilan Kabaintelkam sebelumnya. Selain itu juga diharapkan sosok figur yang tepat yang memiliki pengalaman dan kecakapan dalam bidang intel keamanan serta mampu melakukan penggalangan untuk menciptakan kondisi keamanan dan ketertiban di masyarakat.

Posisi Kabaintelkam haruslah dipegang oleh figur yang memiliki pengalaman serta menyangkut kemampuan analisa keamanan dan cipta kondisi bagi situasi Kamtibmas dan mampu menjaga kestabilan situasi politik nasional, agar pertumbuhan ekonomi Indonesia dapat kembali pulih pasca pandemi Covid-19.

Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia (LAKSI) berharap agar Jendral Listyo Sigit memilih calon Kepala Badan Intel Keamanan Polri yang dapat bekerja keras, kerja cerdas agar Polri semakin dicintai rakyat, serta dapat mewujudkan Polri yang humanis.

Selain itu, Kabaintelkam juga harus mampu meningkatkan kapasitas dan kapabilitas anggota Intelkam, sasarannya guna meningkatkan mutu kinerja Polri.

“Kita membutuhkan Intel Polri yang memiliki intelektual dalam menjaga wilayah kedaulatan negara,” kata Kordinator Lembaga Advokasi Kajian Strategis Indonesia (LAKSI), Azmi Hidzaqi melalui press releasenya yang diterima media ini, Jumat, 29 Oktober 2021.

Azmi berharap, sosok Kabaintelkam mampu mewujudkan institusi Kepolisian yang demokratis serta memastikan diadopsinya prinsip-prinsip hak asasi manusia di dalam tugasnya untuk  melanjutkan reformasi Kepolisian. Selain itu, kata Azmi, juga mampu memberikan pelayanan publik yang terbaik kepada masyarakat.

“Kami berharap dapat turut serta memberikan pandangannya serta menyampaikan masukannya mengenai aspirasi publik. Tentunya kami sebagai bagian masyarakat dapat memberikan masukan yang konstruktif kepada institusi Polri agar dalam menentukan calon Kabaintelkam yang baru dapat juga mempertimbangkan masukan masyarakat dan memberikan informasi mengenai rekam jejak calon Kabaintelkam yang akan dipilih oleh Kapolri,” tutur Azmi.

Azmi mengatakan, kunci keberhasilan mantan Kabaintelkam yang dirasakan beberapa waktu lalu tentunya tidak terlepas dari peran dan fungsi dari Wakabaintelkam yang menjadi partner duetnya di Badan Intel Keamanan. 

“Intinya sosok Wakabaintelkam dalam pelaksanaan tugasnya mampu berkoordinasi, membangun koordinasi, komunikasi, sinergi dengan berbagai pihak. Dalam artian, kesuksesan Baintelkam juga ditunjang oleh semua pihak yang ikut bertanggung jawab, ikut mendukung, saling menguatkan sesuai tugas masing-masing,” jelas Azmi.

Dari pengamatan publik selama ini, kata Azmi, sosok Irjen Pol Suntana dinilai sangat layak dan tepat untuk diangkat menjadi Kabaintelkam selanjutnya apabila ditunjuk Kapolri.

“Beliau merupakan sosok yang mampu untuk menjaga trand posifif di Baintelkam, serta mampu mendukung kinerja Kapolri, dan beliau adalah figur yang tepat karena mampu berkolaborasi dengan seluruh stakeholder yang ada,” ujar Azmi.

“Selain itu, Irjen Suntana diyakini mampu merubah paradigma di bidang Intel keamanan untuk menjadi lebih baik lagi. Sebab, dipimpin oleh orang yang sangat berprestasi dan berpengalaman dalam bidang penggalangan dan pembinaan jaringan,” imbuhnya.

Seperti diketahui, kata Azmi, nama Irjen Pol Suntana muncul sebagai calon Kabaintelkam. Ia adalah sosok yang luar biasa. Sosok Jendral yang punya segudang prestasi dan kinerja yang tidak pernah bermasalah sepanjang kariernya sebagai Polisi, dan memiliki track record yang cukup berpengalaman di bidang telik sandi.

“Berbagai jabatan di lingkungan Intelkam Polri telah dilalui dengan sempurna. Publik yakin, beliau ini sudah sangat matang di lapangan, beliau juga dikenal bertangan dingin dan mampu membangun komunikasi dengan berbagai kelompok elemen masyarakat,” pungkasnya. 

Dalam bidang intel dan keamanan, kata Azmi, tidak perlu diragukan lagi soal kemampuan dan loyalitasnya dalam menjaga keamanan. Memang bukan dunia baru bagi Irjen Suntana. Ia telah malang melintang kenyang dalam dunia telik sandi. Selain pernah menjabat sebagai Direktur Intelkam Polda Metro Jaya.

Sementara itu, berdasarkan catatan rekam jejaknya, Irjen Suntana lahir pada 2 Juni 1966. Ia merupakan lulusan Akpol tahun 1988. Selain Kapolda Lampung, beberapa posisi strategis yang pernah Ia pegang, diantaranya Kapolresta Tasikmalaya (2007), Kapolres Bogor (2008), Kapolres Metro Jakarta Barat (2012), Dirintelkam Polda Metro Jaya (2015) dan Wakapolda Metro Jaya (2016). (*/red)

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *