SERANG, BewaraNews.Com – Kuasa Hukum PT Maxon Prime Technology, Vitalis Jebarus, SH, MH mengatakan, permasalahan PT Maxon Prime Technology dengan pemborong bernama Aryadi - Amin, sudah dilakukan klarifikasi.
“Intinya kami menolak semua pemberitaan yang menjelekan PT axon Prime Technologi, karena berita-berita tersebut tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya,” ujar Vitalis Jebarus kepada awak media, Selasa, 26 Oktober 2021.
Vitalis Jebarus menjelaskan, permasalahan antara PT Maxon Prime Technology dengan Pemborong bernama Aryadi - Amin tidak ada sangkut pautnya dengan PT Mowilex.
“Untuk diketahui bahwa terhadap masalah tersebut sudah beberapa kali dilakukan pertemuan antara Pihak Aryadi - Amin yang didampingi oleh Pengacaranya bernama Cecep dengan Pihak PT Maxon Prime Technology yang diwakili kami selaku Kuasa Hukum. Namun selalu tidak menemukan titik temu. Dead lock setiap kali pertemuan tersebut karena permintaan atau tuntutan dari pihak Pemborong Aryadi - Amin yang sangat tidak masuk akal dan tanpa dasar, sehingga permasalahan ini belum juga selesai dengan cara mediasi,” jelas Vitalis.
“Oleh karena mediasi selalu gagal dan menemui jalan buntu, maka satu-satunya jalan penyelesaian adalah penyelesaian melalui jalur hukum,” imbuhnya.
Sementara itu, Rizal yang merupakan pimpinan salah satu Ormas terbesar di Banten berharap masalah antara PT Maxon Prime Technology cepat selesai sehingga pihak lain tidak ada yang dirugikan. (*/red)
« Prev Post
Next Post »