Berita Terbaru

Ketua LSM Karat Banten Apresiasi Gubernur Banten: “Dari Guru sampai Tenaga Kebersihan dan Keamanan Sekolah Senang Semua”


SERANG, BewaraNews.Com – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten menyalurkan insentif kepada guru dan tenaga kependidikan di Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), dan sekolah khusus swasta yang tersebar di Provinsi Banten 

Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Kajian Realita (Karat) Banten, Iwan Hermawan mengapresiasi kepada Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) dan Wakil Gubernur Banten, yang telah memberikan insentif kepada guru dan tenaga kependidikan di SMA, SMK, dan sekolah khusus yang di kelola oleh masyarakat

Bahkan, kata Iwan, bantuan insentif tersebut menyentuh sampai ke tenaga kebersihan sekolah dan tenaga keamanan tidak hanya sekolah swasta di Banten, melainkan dengan Pendidikan Gratisnya Pemprov Banten juga telah lebih dahulu menjamin penyelenggaraan di SMA/SMK/SKh Negeri di Provinsi Banten sehingga masyarakat bisa lebih mudah mengakses dan terlayani Pendidikannya dengan baik

“Atas bantuan insentif tersebut, dari mulai Guru sampai tukang sapu ‘bungah kabeh’ (merasa senang semua-red),” pungkasnya.

“Terlebih sekolah swasta di Banten juga diberikan perhatian dari Pemprov Banten dengan insentif bagi guru dan tenaga kependidikannya. Jadi tidak hanya sekolah negeri saja,” ungkap Iwan yang sering disapa Adung Lee ini.

Ia berharap, pemberian insentif tersebut bisa memotivasi pendidik dan tenaga kependidikan di SMA, SMK, dan sekolah khusus yang di kelola masyarakat/swasta untuk meningkatkan terus kinerja.

“Suatu negara yang dikatakan maju yaitu negara yang memberikan perhatian kepada guru, kepada pendidikan. Karena itulah pendidikan harus menjadi prioritas bagi Pemprov Banten,” ujarnya.

Terpisah, Kepala SMK Kirana Talenta, E. Musrini K mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) dan Wakil Gubernur Banten, yang telah memberikan insentif.

“Terima kasih bapak. Terima kasih. Semoga program ini berkelanjutan. Bapak sehat selalu,” ucapnya. 

Ika Kristina Widya Kusuma, guru SMK Kirana Talenta juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Banten, dan Wagub Banten, yang telah memberikan insentif.

“Terima kasih. Alhamdulilah sangat bermanfaat bagi saya,” ujarnya.

Abdul Malik, tenaga kebersihan di SMK Kirana Talenta juga mengucapkan terima kasih kepada Gubernur Banten dan Wagub Banten atas insentif yang telah diterimanya. 

“Alhamdulilah bermanfaat bagi saya. Terima kasih,” ucapnya.

Sementara itu, Gubernur Banten, Wahidin Halim (WH) mengatakan, peningkatan kesejahteraan guru melalui honor dan tunjangan menjadi salah satu program prioritasnya dalam membangun pendidikan di Provinsi Banten. 

“Alhamdulillah para guru di sekolah negeri merasa cukup dan layak. Saat ini guru honorer per bulannya bisa menerima honor rata-rata Rp 4,5 juta di Sekolah Negeri di Banten. Tunjangan untuk Kepala Sekolah juga sudah layak,” ucap WH sapaan akrab Gubernur Banten ini.

Gubernur mengatakan, kesejahteraan guru negeri maupun swasta harus dijamin supaya mereka bisa menjalankan tugas secara optimal.

“Berangkat dari pengalaman, saya paham betul perjalanan hidup seorang guru. Saya merasakan betul kesulitan guru dalam menata ekonomi dan kehidupannya,” katanya.

“Karenanya, saya akan terus memberikan dukungan penuh kepada guru agar mampu memberikan peran maksimal dalam menciptakan generasi yang berdaya saing,” imbuhnya.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten, Tabrani menjelaskan, pada Tahun 2021, Pemprov Banten memberikan insentif Rp 500  ribu per orang per bulan kepada pendidik dan tenaga kependidikan di sekolah menengah atas, sekolah menengah kejuruan dan sekolah khusus swasta.

“Insentif diberikan per tiga bulan dengan nominal Rp1,5 juta,” kata Tabrani. (*/red)

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *