Berita Terbaru

Koalisi Tagih Janji Menyarankan Kepada PJ Gubernur Untuk Tidak Menetapkan Eselon II di Tempat Strategis Seperti Saat Ini

BewaraNews.com BANTEN | Menanggapi pemberitaan akan dilaksanakannya rotasi mutasi yg akan dilaksanakan di pemprov oleh PJ Gubernur. Koalisi Tagih Janji (KTJ) membuat pernyataan dan menagih janji pj gubernur yang akan memimpin provinsi Banten menjadi good goverment and clean goverment.

Dalam menanggapi hal tersebut, Koalisi Tagih Janji menyarankan kepada PJ Gubernur Banten untuk tidak menempatkan eselon II ditempat strategis seperti saat ini. 

"Diantaranya Opar Sohari sebagai kepala Dispenda, berdasarkan putusan Nomor 18/Pid.sus-TPK/2021/PN.Srg keterangan terdakwa H. SMAD, S. Sos., bin H. UCIT halaman 123 dan 124 menerangkan bahwa terdakwa pernah memberikan uang kepada Sdr. Drs. H. Opar Sochari, M. Pd., selaku kepala Badan pendapatan daerah sejumlah Rp 20.000.000 (dua puluh juta rupiah).

Pada saat yang bersangkutan melakukan kunjungan terkait pengadaan lahan untuk UPTD PPD Malimping pada tahun 2019 sebagai uang bensin, yang terdakwa sediakan dari uang pribadi Terdakwa," Ujar Kordinator KTJ, TB. Delly Suhendar. Senin (26/09/2022).

"Terdakwa H. Samad, S. Sos., M. Si., divonis pidana penjara 6tahun 6 bulan dengan denda 200jt dan uang pengganti 680jt," Sambungnya.

"Bukan hanya itu, Pada kepemimpinan Opar Sochari sebagai kepala bapenda, terjadi kembali tindak pidana korupsi di Samsat Kelapa Dua, dengan dakwaan melakukan korupsi pajak Rp 10,8 miliar," Jelasnya.

Maka dari itu kami yang tergabung dalam Koalisi Tagih Janji meminta PJ gubernur Banten untuk mengeliminasi eselon II yang OPD/bawahannya telah terbukti melakukan tindak pidana korupsi.

"Pj Gubernur harus mempertimbangkan Kepala OPD yang Diduga terlibat dalam kasus tindak pidana korupsi tidak lagi ditempatkan pada posisi "sentral" dalam pemerintahan Provinsi Banten," Tegasnya.

"Jangan sampai nanti rotasi mutasi yang dilakukan Pj Gubernur menempatkan eselon II yang pada saat memimpin OPD jajarannya terseret kasus korupsi ditempatkan diposisi strategis seperti saat ini," Harapnya.

"Pj Gubernur harus tegas memberikan reward kepada yang berprestasi dan punishment kepada pejabat yang buruk kinerjanya.

Sumber: Tubagus Delly Suhendar

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *