Berita Terbaru

AKTIVIS LEBAK DESAK APH PERIKSA DUGAAN PUNGUTAN BLT BBM – BPNT DAN PKH DESA SUKAMULYA

BewaraNews.com Lebak | Program Bantuan yang disalurkan oleh Pemerintah tentunya bertujuan untuk mengurangi beban masyarakat dari krisis ekonomi global, dengan adanya Bantuan Langsung Tunai Bahan Bakar Minyak ( BLT-BBM ) sudah barang tentu membantu masyarakat meringankan beban ekonomi dan menjaga daya beli rumah tangga miskin/rentan sebagai dampak naiknya harga BBM. (Selasa/29/11/23)

Penerima Manfaat yang masing-masing menerima Rp150 ribu/bulan/KPM. Tahap I pada Bulan September 2022 telah tersalurkan untuk dua bulan yaitu September dan Oktober, sehingga masing-masing KPM secara tunai menerima Rp.300.000,- yang penyalurannya melalui PT Pos Indonesia, sementara itu untuk penyaluran tahap kedua direncanakan akan disampaikan pada Bulan November. Penyaluran tahap II ini merupakan penyampaian (BLT BBM) untuk Bulan November dan Desember. September-Oktober ini sudah disalurkan sebanyak Rp300 ribu per keluarga. di Bulan November akan disalurkan yang kedua Rp300 ribu lagi. Jadi totalnya sampai dengan akhir tahun ini Rp.600 ribu.

Amri Humaedi  aktivis Lebak Banten menyayangkan ada nya oknum-oknum pihak Desa yang melakukan dugaan Penyalahgunaan dalam Program Bantuan Langsung Tunai BBM-BPNT dan PKH dengan cara Melakukan Pemungutan kepada KPM Desa Sukamulya Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak Banten.

Salah satu wargawarga masyarakat Kp Ciayunan Desa Sukamulya Kecamatan Cibeber (San) ketika ditemui awak media mengatakan bahwa dirinya Menerima bantuan BLT-BBM dan BPNT sebesar Rp 900.000,- (Sembilan Ratus Ribu Rupiah) yang  dicairan dikantor Desa Sukamulya oleh Petugas PT.Pos, namun sesampai nya dirumah langsung didatangi oleh ( AS ) Ketua RT 02 dan memungut uang sebesar Rp.100.000,- ( Seratus Ribu Rupiah ) tanpa ada rincian peruntukan yang jelas.

Ujang Kepala Desa Sukamulya Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak ketika dikonfirmasi melalui Via Tlp menerangkan bahwa dirinyab tidak pernah memerintahkan atau mengintruksikan untuk melakukan pemungutan dan diluar sepengetahuan ujang selaku kepala Desa Sukamulya, adapun ujang hanya mengatakan kepada warga masyarakat bagi  KPM yang mau berparsitipasi untuk membantu korban bencana cianjur dan tidak untuk memaksa, Humaedi Bule dari aktivis Pemerhati Kebijakan Pemerintah yang tergabung dalam Lembaga Forum Keadilan Masyarakat Baten selaku Ketua Pengawas DPP-FKMB Provinsi Banten, mendesak keras kepada ( APH ) Aparat Penegak Hukum agar serius menindak tegas pelaku Pemungutan dalam Program ( BLT BBM-BPNT dan PKH ) atau jenis batuan apapun yang disalahgunakan untuk kepentingan pribadi atau golongannya, apalagi melakukan Penyalahgunaan Wewenang serta jabatan yang diamanatkan oleh warga, @Herudin

Previous
« Prev Post
Show comments
Hide comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *