SERANG, BewaraNews.Com – Karang Taruna (KT) Provinsi Banten melakukan penguatan
organisasi melalui evaluasi kepengurusan dan penyesuaian Peraturan Organisasi
(PO) dalam rapat Kerja daerah tahun 2022 yang digelar di hotel Marbella, Anyer,
Kabupaten Serang, Senin (21/11/2022).
Ketua KT
Banten Andika Hazrumy mengatakan, evaluasi kepengurusan merupakan tuntutan
kebutuhan masyarakat akan peran dan fungsi Karang taruna dalam memberikan
kerja-kerja sosial secara maksimal.
“Amanat
AD/ART organisasi KT harus rakerda setahun sekali, dan penguatan organisasi
tentu agenda utama dari rakerda,” kata Andika yang adalah mantan Wakil
Gubernur Banten itu usai acara kepada pers.
Diterangkan
Andika, penyesuaian PO yang dilakukan KT Banten adalah merupakan upaya
penguatan organisasi dimana sebelumnya KT Banten memiliki sejumlah PO yang
diterbitkan tahun 2016 lalu.
Andika
merinci 8 PO yang disahkan di dalam rakerda kali ini adalah masing-masing
tentang kepengurusan, tentang rapat dan persidangan, tentang system manajemen
dan kesekretariatan.
Berikutnya
tentang manajemen keuangan, tentang system manajemen data dan informasi,
tentang majelis pertimbangan, tentang unit kerja dan unit teknis, serta tentang
system dan mekanisme hubungan kerjasama.
“Dengan
PO baru yang jumlahnya 8 saat ini diharapkan KT Banten dapat berlari kencang
menghadapi perkembangan zaman dalam fungsinya membantu pemerintah dalam
penanganan masalah kesejahteraan sosial di Banten,” paparnya.
Sebelumnya
dalam sambutannya saat menutup rakerda Andika mengatakan Kt Banten di bawah
kepemimpinannya yang hampir 3 periode di antaranya adalah telah berhasil
menumbuhkan dan membangkitkan minat ber-Karang Taruna di kalangan pemuda.
“Kita
tahu dulu orang kenal Karang taruna kan kalau mau 17-an (Perayaan HUT RI 17
Agustus) saja. Tapi sekarang Karang taruna menjadi primadona, rebutan semua
kalangan,” paparnya.
Berikutnya,
kata Andika, Kt Banten telah berhasil mengukir prestasi di kancah Nasional.
Di antaranya,
Karang taruna kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon telah
berhasil mendapat predikat juara Nasional dalam hal perkoperasian.
Andika
melanjutkan, Karang taruna Banten juga telah memiliki program pengembangan wira
usaha dengan nama Taruna Wira Usaha atau Tawira sejak tahun 2013.
“Bantuan
fesh money Karang Taruna Desa dan Kelurahan juga sukses kita perjuangkan pada
tahun 2014 dan 2021. Saya bertekad agar ini bisa kita gulirkan lagi tahun
depan. Inysa Allah kita perjuangkan,” imbuhnya.
Andika
melanjutkan, Karang taruna Banten juga tercatat memiliki mobil perpustakaan
keliling sejak tahun 2015 sebagai upaya meningkatkan minat baca masyarakat di
daerah pedalaman Provinsi Banten.
Terakhir,
kata Andika, menandai akhir kepemimpinannya sebagai Wagub Banten, Karang taruna
Banten juga telah berhasil menggulirkan program BPJS Gratis seumur hidup untuk
anggota Karang Taruna se-Banten dan masyarakat yang membutuhkan.
Di tempat
yang sama, Sekretaris Karang Taruna Banten gatot Yan S mengatakan, di dalam
rakerda juga digodok mengenai rencana strategis dan program kerja Karang taruna
Banten setahun ke depan.
Disebutkan
dia, rakerda memutuskan rencana strategis dan program kerja tersebut di
antaranya adalah revitalisasi Karang Taruna desa dan kelurahan serta kemitraan
program strategis dengan badan usaha dan pemerintahan.
“Terakhir
peningkatan kapasitas SDM pengurus dan system pengkaderan,” kata Gatot.
« Prev Post
Next Post »